A. Definisi Body Alignment
Body alignment (postur tubuh)
merupakan susunan geometric bagian-bagian tubuh dalam hubungannya dengan bagian
tubuh yang lain. Body alignment baik akan meningkatkan keseimbangan yang
optimal dan fungsi tubuh yang maksimal, baik dalam posisi berdiri, duduk,
maupun tidur. Body alignment yang baik: keseimbangan pada persendian otot,
tendon, ligament.
Postur tubuh adalah suatu
keseimbangan antara kelompok-kelompok otot dan bagian-bagian tubuh dalam
kesejajaran (posisi) yang baik. Postur tubuh yang benar adalah sama dalam semua
posisi-berdiri, duduk dan berbaring (Asisten Keperawatan, Barbara R. Hegher
Ester Caldwell)
B. Prinsip-prinsip Body Alignment
1) Keseimbangan dapat
dipertahankan jika garis gravitasi (line
of gravity -garis imaginer vertikal) melewati pusat gravitasi (center of
gravity-titik yang berada di pertengahan garis tubuh) dan dasar tumpuan (base
of support-posisi menyangga atau menopang tubuh).
2) Jika dasar tumpuan lebih luas
dan pusat gravitasi lebih rendah, kestabilan dan keseimbangan akan lebih besar.
3) Jika gravitasi berada di luar
pusat dasar tumpuan, energi akan lebih banyak digunakan untuk mempertahankan keseimbangan.
4) Dasar tumpuan yang luas dan
bagian-bagian dari postur tubuh yang baik akan menghemat energi dan mencegah
kelelahan otot.
5) Perubahan dalam posisi tubuh
membantu mencegah ketidaknyamanan otot.
6) Memperkuat otot yang lemah
dapat membantu mencegah kekakuan otot dan ligamen.
7) Posisi dan aktivitas yang
bervariasi dapat membantu mempertahankan otot dan mencegah kelelahan.
8) Pergantian antara masa
aktivitas dan istirahat dapat mencegah kelelahan.
9) Membagi keseimbangan antara
aktivitas pada lengan dan kaki untuk mencegah beban belakang.
10) Postur yang buruk dalam waktu
yang lama dapat menimbulkan rasa nyeri, kelelahan otot, dan kontraktur.
C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Postur Tubuh
1. Gravity
-
Gravity adalah atraksi timbale balik antara tubuh dan
bumi.
-
Pusat gravity: titik pusat seluruh massa dari suatu
objek.
-
The line of gravity: imaginary garis vertical melalui
pusat gravity suatu objek.
-
The base of support: fondasi dimana seseorang sedang
istirahat.
2. Pontural reflek dan Apposing
Muscles Group.
Action dari otot postural yang terus menerus menyokong
seseorang pada posisi tegak melawan gravity:
-
Otot ekstensor: otot-otot anti gravity.
-
Kontraksi otot-otot menyokong posisi tegak disebut
postural tonus.
-
Numorous postural/Righting reflek merangsang dan
mempertahankan postural tonus adalah:
§ Labyrithing sense
§ Tonicneel-righting reflex.
§ Actual oroptic reflex
§ Propoceptor or kinesthetic sense.
§ Extensor or anti gravity
(stretum) reflex
§ Plantar reflex.
3. Perubahan postur
4. Struktur anatomy individu yang berbeda.
0 komentar:
Post a Comment